Semua hanya masalah waktu



Yeee… Akhirnya printer kesayanganku kembali normal lagi. Bukan apa-apa, harganya emang nggak seberapa, tapi barang ini kubeli dengan tabungan setelah berbulan-bulan menyisihkan uang bulanan yang dikirimkan ortu, :’)



Ini dia wujud benda tersayangnya


Setelah sekian lama dianggurkan akhirnya bisa digunakan lagi. Artinya aku bisa memprint apapun dan kapanpun semauku lagi. Beberapa waktu lalu sempat rusak karena kertasnya masuknya miring, aku juga nggak tau kenapa, entah kemasukan barang atau apa, tapi yang pastinya udah lama banget. 


Aku sendiri sempat ada inisiatif tapi nggak sempat-sempat bahasa halusnya menunda-nunda bawa itu printer ke service center, tau-taunya hari ini printernya bisa dibenerin di Irda printer deket kampus di Jalan Kayutangi 2, dengan waktu hanya 15 menit dan biayanya 40 ribu rupiah sudah sama bersihin catridgenya juga, huuu nyeseeel nggak dari dulu benerin ini printer. Coba bayangin udah berapa banyak uang yang habis buat ngeprint di rental selama printer dianggurin karena rusak dibandingkan dengan biaya 40 ribu dan kamu bisa ngeprint sendiri di rumah dengan biaya yang lebih murah dan nggak keburu waktu, :((



 Cuma benda sekecil ini biang keroknya yang masuk ke dalam printer 
dan bikin macet roller kertasnya



Ya semua ini hanya masalah waktu. Manusia terkadang memang suka menunda-nunda apa yang seharusnya bisa kita lakukan sekarang, sering mendramatisir masalah dan juga terkadang meremehkan hal yang penting. Ah, jadi ingat pesan dari skrip drama teater yang pernah kutulis dan kumainkan zaman SMA dulu, “Jangan tunda sampai besok apa yang dapat kamu lakukan hari ini”


Huuu, how poor I am… Takkan terulang lagi, janji. :’)

0 komentar:

Posting Komentar